Terbaik Nomor 3 di Dunia, Kulit Domba Garut Banyak Diminati Pengrajin loh!
Terbaik Nomor 3 di Dunia, Kulit Domba Garut Banyak Diminati Pengrajin loh!
Garut terkenal dengan salah satu jenis domba dari perkawinan antara domba lokal dengan domba capstaad yang berasal dari Afrika Selatan dan domba Merino dari Australia. Hasil Perkawinan ini yang disebut dengan domba garut. Domba garut sering dijadikan sebagai domba hias maupun acara terkait adu domba, atau justru lebih memanfaatkan pada kulit domba garut.
Domba garut telah terkenal dengan kualitas kulitnya yang sangat bagus dan terbaik. Tidak hanya itu loh! Kulit pada domba garut ini terlihat cukup berbeda dari segi tekstur dan penampilannya. Apa yang membedakannya? Tentunya mulai dari tekstur yang sangat lembut dengan bulu yang ringan, hingga penampilannya yang tergolong mewah dan elegan.
.jpg)
Peminat Kulit dari Domba Garut Sudah Mendunia
Tidak main-main, data Disperindag telah membuktikan bahwa Kabupaten Garut telah memasok hingga 70.000 ton per tahunnya atau sebanyak 20% untuk kebutuhan kulit yang ada di dalam negeri. Kulit domba garut sering dijadikan pilihan terbaik dalam meningkatkan kualitas produk yang akan dibuat, seperti para pengrajin jaket kulit.
Bahkan tidak tanggung-tanggung, di Garut khususnya pada kampung Sukaregang, hampir seluruh masyarakatnya telah menyamakan atau serentak membangun usaha pengolahan kulit. Hal tersebut bahkan telah diperkirakan mencapai kurang lebih 330 unit usaha. Tentunya banyaknya unit usaha kulit domba satu ini karena diimbangi dengan banyaknya peminat yang mengharuskan mengirimnya hingga keluar negeri seperti Hongkong, Jepang, maupun korea.
Kendala Pengrajin Kulit dari Domba Garut
1. Pengrajin Otodidak
Kualitas dari kulit domba garut memang tidak dapat diragukan lagi. Tapi yang membuat kualitas justru terlihat biasa-biasa saja adalah tergantung pada pengrajinnya. Pada dasarnya membuat suatu produk yang memerlukan keahlian khusus dan pengalaman yang benar-benar matang.
Sayangnya, kebanyakan pengrajin melakukannya secara otodidak dengan berfokus pada untung yang didapatkan. Tentunya ini yang membuat produk gagal menarik peminat. Memang tidak semua pengrajin yang melakukan secara otodidak, menghasilkan produk dari kulit domba ini secara gitu-gitu aja atau tidak berkelas dan terlihat mewah. Tapi pastinya akan terlihat berbeda bukan produk yang dihasilkan?
2. Kendala Modal
Kulit domba Garut terkenal cukup mahal, tapi sesuai dengan kualitas yang diberikan. Pengrajin dengan keinginan membuka usaha kulit domba ini tentunya harus pintar-pintar dalam mengatur strategi antara modal dan keuntungan yang akan diperoleh. Ketika pengrajin berfokus pada modal alatnya, tanpa memperhatikan kualitas domba garut yang benar-benar asli, maka akan berdampak pada usaha yang telah dibangun.
3. Alat yang Memadai
Seperti pada poin sebelumnya, pemilihan domba garut dengan kualitas kulit yang benar-benar asli juga harus diimbangi dengan alat yang memadai. Kulit domba ini memerlukan proses yang cukup ribet dan harus berhati-hati. Jika kalian ingin mengolah kulit ini menjadi sebuah kerajinan atau produk, sangat disarankan untuk mengupgrade alat-alat kalian yah!
Nah pada intinya kualitas kulit domba garut akan tetap terjaga jika kalian dapat melakukannya dengan baik, entah itu pengolahan menjadi kerajinan atau yang lainnya. Oh iya guys! Tidak banyak loh yang membangun adanya pengolahan kulit sekaligus membangun instalasi pengolahan air limbah (IPAL).
Tentunya hal tersebut dikarenakan dapat membuatnya menjadi lebih ribet dan membutuhkan modal lebih besar. Tapi di Indonesia hanya beberapa saja yang menerapkan ini loh! Jadi menurutmu bagaimana nih? Bisnis kulit domba ini menjadikanmu lebih tertantang dan cukup menarik? Atau masih pikir-pikir dulu?
Di sini anda bisa jual beli jaket kulit asli dengan harga murah .
