Kelebihan Rumput Pakchong Pakan Ternak Kambing
Rumput pakchong berasal dari Thailand. Ada berbagai penyebutan rumput ini antara lain rumput pakcong, rumput pachong, maupun pakchong. Apabila anda melalukan pencarian di Google, Banyak kelebihan rumput pakchong jika dibandingkan dengan odot maupun jenis rumput yang lain. Berikut ini kami Madani Farm membahas kelebihan rumput pakchong sebagai pakan ternak jika dibandingkan dengan rumput odot.
Gambar Rumput Pakchong |
Kelebihan Rumput Pakcong
1. Kapasitas produksi Rumput Pakchong Tinggi
Keunggulan rumput Pak Chong adalah rumpt tersebut dapat meningkatkan
kualitas ternak. Dengan kandungan protein tinggi dibandingkan dengan
jenis rumput napier lainnya, tanaman Pakchong adalah sumber nutrisi yang
baik untuk meningkatkan kualitas ternak.
Selain itu,
pertumbuhan rumput Pakchong dapat dikatakan lebih cepat daripada rumput
hijauan lainnya. Rupanya, rumput ini juga mampu menghasilkan cukup
produksi. Misalnya, dalam satu hektar lahan, Anda bisa mendapatkan
sekitar 1500 ton rumput pakcong per tahun.
Ini tentu sangat bermanfaat bagi petani, karena hasil rata-rata produksi rumput hijauan lainnya, seperti Rumput Taiwan atau Rumput Odot hanya mencapai 350-400 ton / tahun.
2. Rumput Pakchong merupakan Penyedia hijauan pakan hewan ternak (HMT)
Berdasarkan kebutuhan hijauan untuk ruminansia, pakan adalah salah satu komponen penting yang harus hadir dalam mengembangkan bisnis formal (kambing dan sapi). Dalam sehari, kebutuhan akan pakan hijauan segar rumput pakchong adalah sekitar 10 persen dari berat per kepala. Oleh karena itu, tentu saja petani membutuhkan sumber pakan yang cukup besar.
Jika berat sapi perah adalah 500 kg, kebutuhan untuk mencari makan per hari adalah 50 kg. Jika dihitung per tahun (365 hari) dan dikalikan dengan 50 kg, kebutuhan untuk pakan hijauan berupa rumput pachong untuk satu susu adalah sekitar 18,25 ton per tahun.
3. Rumput Pak chong berumur panjang
Rumput Chong memiliki umur panjang. Anda hanya perlu menanamnya sekali, karena rumput pakcong ini dapat bertahan hingga 9 tahun. Dengan produktivitas rumput tinggi, Anda dapat memanen rumput pachong ini setiap 40-50 hari.
Selain itu, tanaman Pakchong juga cukup tinggi, dibandingkan dengan jenis napier lainnya. Tinggi rumput ini dapat mencocokkan tanaman tebu tinggi, yaitu sekitar 5 meter di atas tanah.
4. Rumput Pak chong hidup dalam dua musim
Tidak semua jenis rumput dapat bertahan di musim kemarau, banyak jenis rumput kering selama musim kemarau tiba. Berbeda dengan dengan rumput yang satu ini, Rumput Pak Chong mampu bertahan hidup ketika musim kemarau tiba.
Selama musim kemarau, Anda tidak perlu menyiram rumput Pakchong setiap hari. Namun, Anda hanya perlu menyiramnya seminggu sekali, karena rumput pachong ini dapat bertahan hidup dalam dua musim, yaitu musim hujan dan musim kemarau.
5. Rumput Pakchong mudah dibudidayakan dan diawetkan
Budidaya rumput Pakchong sebagai pakan ternak juga cukup mudah. Anda tidak perlu menunggu benih dari bunga Pakchong, karena budidaya rumput pakcong ini menggunakan sistem pemotongan batang. Seperti halnya budidaya tanaman tebu, karena mereka berasal dari jenis yang sama.
Ada hal penting yang harus diperhatikan dalam penanaman rumput pakchong yaitu jarak tanam. Jarak tanam rumput pakchong dengan yang lainnya sekitar 30 x 50 cm.
Jarak tanam ini bertujuan untuk memberi lahan pada tunas rumput pakchong yang akan tumbuh nantinya. Hal
ini juga menjadi antisipasi awal, mengingat ukuran rumput pak chong cukup besar
dan tinggi. Jarak tanam rumput pakchong sangat berpengaruh terhadap pertumbuhannya.
Budidaya Rumput Pakcong
1. Cara Pemilihan bibit rumput Pakcong
Hal
pertama yang harus dilakukan lakukan dalam budidaya rumput pakcong adalah pemilihan biji / benih Pakchong
yang baik. Sebelum menanam rumput pakcong , Anda harus memeriksa bibitnya terlebih
dahulu, dan memastikan benih dalam bentuk potongan batang rumput
Pakchong tidak busuk. Jika busuk, rumput pakcong
akan sulit untuk tumbuh atau justru mati. Cari pertanian di
wilayah Anda yang menjual bibit rumput Pakcong terdekat. Madani Farm Jogja menjual
bibit rumput pakcong berkualitas. Silakan hubungi Madani Farm yang menjual bibit rumput pachong pakan ternak.
2. Pengolahan tanah sebelum ditananami rumput pakcong
Sebelum
tanah ditanami dengan Rumput pakcong, tanah harus diproses terlebih
dahulu, yaitu dengan meningkatkan kegemburan tanah. Biasanya para petani menggemburkan tanah dengan menggunakan
cangkul. Penggemburan tananh dilakukan agar kandungan nutrisi yang terdapat di dalam tanah dapat tercampur secara merata. Apabila perlu, dapat ditambahkan dengan pupuk kandang. Tujuan pemupukan adalah untuk meningkatkan
kandungan nutrisi di tanah.
3. Proses Penanaman Rumput Pakchong
Menanam rumput pakcong juga cukup mudah, karena dapat dilakukan kapan saja.
Baik di musim hujan dan musim kemarau. Anda hanya perlu menanam bibit
batang rumput pakcong di tanah dengan posisi miring, untuk memfasilitasi pertumbuhan
akar.
Jarak tanam rumput pakchong satu sama lain adalah sekitar 30 -
50 cm, ini dilakukan untuk memberikan jarak yang cukup untuk tunas yang
akan tumbuh nantinya. Ini juga merupakan antisipasi awal, mengingat
ukuran rumput pakcong cukup besar dan tinggi.
4. Pemupukan Rumput Pakcong
Pemupukan
pada rumput pakcong dilakukan setelah 2-3 minggu penanaman. Biasanya
pupuk yang digunakan adalah pupuk urea, dengan dosis 50 kg per hektar.
Setelah itu, Anda dapat menikmati panenrumput pakcong setelah 2-3
minggu berikutnya.
Biasanya di area
seluas 1 hektar, Anda dapat menghasilkan 500 hingga 600 ton rumput pakcong. Ukurannya cukup untuk memberi makan hewan sebanyak 30
lembu / sapi setiap tahun.
Cara Membuat Silase Rumput Pakchong
Selain mudah dalam penanamannya, ternyata rumput Pak Chong juga bisa diawetkan, bagaimana caranya ? Caranya adalah dengan menggunakan metode silase. Metode silase adalah metode pengawetan produk yang sangat mudah dilakukan. Cara membuat silase, Anda cukup memotong rumput pakchong ini, dengan panjang 10-15 cm. Kemudian letakkan di bunker atau drum, jika Anda tidak memilikinya, Anda juga dapat menggunakan plastik besar. Kemudian tutup dengan erat, jika perlu gunakan tali sehingga udara luar tidak bisa masuk, dan udaranya hangat.
Silase rumput pakchong |
Setelah itu, Anda tetap dan menunggu selama 28 hari. Setelah hari ke-29, silase rumput Pakchong siap digunakan untuk pakan ternak. Hasil fermentasi alami rumput pakchong tentu menambah keanekaragaman gizi ke Pakchong, sehingga dimungkinkan untuk meningkatkan pakan berkualitas untuk rumah.
Metode pengawetan ini sangat berguna untuk menyediakan sejumlah pakan yang masih banyak ketika musim kemarau tiba. Seperti diketahui, kadang-kadang musim kemarau membuat hampir semua tanaman mati kekeringan.
Perbandingan Rumput Odot, Rumput Pachong dan Rumput Taiwan
1. Produktivitas Rumput Pakchong, Odot & Rumput Taiwan
- Produktivitas rumput pachong sebanyak 1500 ton/ha/tahun
Produktivitas rumput odot kolonjono sebanyak 350 ton/ha/tahun
Produktivitas rumput sebanyak 400 ton/ha/tahun
Produktivitas rumput odot kolonjono sebanyak 350 ton/ha/tahun
Produktivitas rumput sebanyak 400 ton/ha/tahun
Rumput Odot |
2. Kandungan Nutrisi Protein Kasar (PK) Rumput Pachong, Odot & Rumput Taiwan
- Kandungan protein kasar (PK) pada rumput pakcong sebesar 16,45 %
- Kandungan protein kasar (PK) pada rumput taiwan sebesar 13 %
- Kandungan protein (PK) pada rumput odot (tanaman kolonjono) hanya sebesar 11,6 %
Ingin membeli bibit rumput pakchong ?
Kami Madani Farm Jogja yang berlokasi di Banguntapan, Bantul menjual bibit rumput Pakchong pakan ternak , bisa hubungi kami melalui tombol whatsapp di samping / bawah.