Obat Kambing Mencret, Mulai Dari Jamu Sampai Obat Kimia. Baiknya Yang Mana?
Memilih bisnis budidaya kambing tidak akan terlepas dari tantangan dan risiko penyakit. Bahkan penyakit sederhana semacam mencret atau diare pun bisa mempengaruhi kualitas produk dan kebersihan. Bagaimana cara menanggulanginya? Berikut ini ada beberapa opsi obat kambing mencret yang terdiri dari cara tradisional dan obat obatan. Pilih yang mana?
.jpg)
Obat Oralit Atau Obat Diare Seperti Manusia
baca juga: Cara Mudah Membuat Pakan Kambing Fermentasi Kering, Peternak Wajib Tahu!
Menurut kompasiana, ternyata salah satu obat yang cukup manjur untuk mencegah atau mengobati diare kambing adalah obat yang kerap dikonsumsi manusia. Apa saja obatnya? Yang paling sering digunakan adalah obat seperti supetera, oralit, atau diapet. Obat tersebut bisa Anda beli langsung di warung warung, dengan harga yang cukup terjangkau.
Lantas bagaimana cara pemberian obatnya? Meski boleh, tapi ada baiknya obat tersebut diberikan sesuai dengan dosis dan kondisi domba atau kambing. Seperti contohnya oralit, yang mana bisa diberikan dalam bentuk 1 sendok makan gula dan 1 sendok garam yang dilarutkan dalam 1 liter air. Perkiraan dosis oralitnya adalah 1/6 dari berat kambing.
Bisa juga dengan dosis atau takaran 10 gram gula pasir dan 10 gram larutan garam. Yang kemudian dilarutkan ke air matang sebanyak 2,5 liter. Selain itu, obat kambing mencret juga bisa diberikan dengan dosis 3 tablet oralit atau norit. Namun jika dirasa terlalu berlebihan atau takut efek samping, Anda bisa coba berikan jamu.
Ramuan Jamu Buatan
Pengobatan jamu sebenarnya lebih dikenal sebagai obat tradisional, yang mana terbuat dari banyak campuran bahan alami. Bahan bahan ramuan alami ini bisa saja cocok untuk mengurangi masalah diare pada domba dan kambing. Tapi, pastikan Anda menggunakan takaran yang tepat.
Takaran tersebut adalah menggunakan bahan dasar berupa daun Jambu biji, tambahkan kunyit 5 ruas, air kelapa 200 mili, dan garam setengah sendok teh. Bahan bahan tersebut kemudian diolah menjadi larutan jamu. Caranya seperti apa? Yang pertama adalah membersihkan semua bahan terlebih dahulu.
Kemudian tumbuk semua bahan untuk membuat obat kambing mencret. Tumbuk sampai halus sebelum ditambahkan air kelapa. Tambahkan perlahan sambil aduk merata. Kemudian saring dan berikan garam sedikit. Setelah itu, Anda bisa memberikan minuman jamu tersebut sebanyak 1 gelas atau 250 mili setiap harinya. Berikan selama 3 hari dengan cara contang.
Bahan Alami Untuk Pengobatan Diare
Selain jamu dan obat, sebenarnya menjaga dan mengobati kambing yang sedang diare juga bisa dilakukan dengan cara menjaga diet makanan mereka. Salah satunya adalah memberi lebih banyak hijauan daun jambu biji. Kemudian bisa juga diberikan daun buni atau daun bambu muda.
.jpg)
Mencari tahu sumber masalah dan memperbaikinya
Selain mencoba memberikan obat atau jamu, pastikan juga Anda tahu penyebabnya. Bisa saja diare terjadi karena pakan yang tidak matang atau pakan silase dan fermentasi justru berjamur dan memiliki bakteri. Namun bisa juga karena udara dingin dan lingkungan. Pada dasarnya, mengobati saja tidak cukup. Anda juga perlu mencegahnya.
Bagaimana jika obat kambing mencret tidak berhasil? Anda juga bisa menggunakan metode mengeluarkan angin pada perut kambing. Caranya sedikit primitif, tapi cukup manjur. Yang dibutuhkan adalah pelepasan daun pepaya yang dipotong sehingga membentuk sebuah pipa. Kemudian masukkan ke lubang anus dan tekan sampai area perut. Cara ini akan membantu mengurangi masalah diare.
Bagaimana menurut Anda? Pada dasarnya, menjaga dan merawat kambing memang perlu perhatian khusus. Apalagi mengingat jika kambing adalah salah satu sumber bahan pakan berupa daging. Jadi, perlu dijaga kesehatannya agar kualitas produk pun terjaga. Jika Anda menemukan si kambing mengalami mencret atau diare, coba tips yang sudah diberikan.
