Rahasia Panen Lancar! Simak Cara Membuat Pupuk Organik Cair dari Kotoran Kambing
Salah satu kelebihan yang dimiliki dari pupuk organic cair yaitu konsentratnya yang lebih mudah diserap oleh tanaman. Jenis pupuk ini juga lebih efektif dalam meningkatkan pertumbuhan tanaman. Bahan yang tidak boleh dilewatkan yaitu kotoran kambing. cara pembuatan pupuk organik cair juga sangat mudah dilakukan di rumah sebagai berikut.
2 Jenis Metode Pembuatan Pupuk Cair
1. Dilarutkan ke dalam Air
Cara pertama yang bisa dilakukan dalam membuat pupuk cair yaitu dengan melarutkan pupuk organiknya ke dalam air sebelum pengaplikasiannya. Pupuk organic yang dilarutkan atau diencerkan bisa berupa pupuk apa saja seperti hanya pada pupuk kompos, pupuk kandang atau campuran antara kedua jenis pupuk tersebut.
Meskipun lebih instan dan praktis, tetapi ada banyak keluhan mengenai penggunaan dan penerapannya dalam tanaman. Pupuk ini mempunyai suspense yang kurang stabil serta mudah mengendap. Dalam segi penyimpanannya juga tidak dapat bertahan dengan lama. Hal ini tentunya berbeda dengan jenis pembuatan pupuk yang kedua.
2. Memfermentasikan Bahan Organik
Cara membuat pupuk organik cair dari kotoran kambing ini dilakukan dengan memfermentasikan bahan-bahan organic dengan bantuan organisme hidup. Pupuk ini memiliki suspensi yang lebih stabil karena unsur garanya bersifat cair sepenuhnya. Cara inilah yang paling mudah.
Cara Membuat Pupuk Cair dari Kotoran Kambing
1. Siapkan Alat dan Bahan
Sebelum memulai pembuatan, anda wajib mempersiapkan alat serta bahannya terlebih dahulu. Anda wajib menyiapkan kotoran kambing, gula merah atau gula pasir, bioaktivator, karung beras, urine kelinci, dedaunan air dan tong plastik. Pastikan bahwa anda tidak melewatkan satu pun bahan atau alat tersebut.
2. Campurkan Beberapa Bahan ke Tong
Anda dapat mulai membuatnya dengan mencampurkan kotoran kambing dengan gula merah atau gula pasir secukupnya ke tong plastik. Setelah tercampur, anda bisa memasukkan dedaunan yang telah dirajang ke dalam tong plastik dengan perlahan-lahan. Pastikan bahwa campurannya telah diaduk secara merata.
3. Tuangkan Air
Setelah memastikan bahannya tercampur, anda dapat memberinya air bersih lalu aduk semua bahan sampai tercampur rata. Anda dapat menakar air yang digunakan yaitu sebanyak setengah dari bahan organic yang telah dimasukkan terlebih dahulu. Pastikan bahwa anda melakukan tahap ketiga dari cara membuat pupuk organik cair dari kotoran kambing dengan benar.
4. Masukkan Bahan Tambahan
Bahan tambahannya yaitu gula, urine kelinci, serta bioaktivator. Anda wajib mencampur gula dan bioaktivator terlebih dahulu dengan 5 L air bersih terlebih dahulu. Lalu, masukkan bahan tambahan yang telah dilarutkan ke dalam tong plastic yang terisi bahan utama tadi. Persentase idealnya yaitu 70% bahan cair dan 30% bahan padat.
5. Simpan Adonan Pupuk
Anda telah memasuki tahap akhir dimana anda bisa menyimpan adonan pupuk setengah jadi. Anda perlu menutup rapat tong plastik dan beri ruang untuk selang pada bagian samping atasnya. Lalu, hubungkan seang dengan botol berisi air untuk menjaga suhu didalam tong tetap stabil meskipun tanpa adanya bantuan oksigen. Penyimpanan berlangsung selama kurang lebih dari 10-20 hari sebelum dibuka.
6. Saring Adonan Pupuk
Tong siap dibuka jika anda telah mencium bau seperti tape. Begitu anda menciumnya, anda bisa menyaring adonan pupuk dengan memisahkan bagian yang cair dengan bagian ampas. Bagian cairnya lah yang akan digunakan sebagai pupuk organik cair. Anda bisa menggunakan pupuknya pada tanaman.
Demikian cara membuat pupuk organik cair dari kotoran kambing yang bisa anda lakukan dengan mudah di rumah. Dengan pupuk ini, anda dapat memperbaiki struktur tanah yang hilang dan membantu proses pertumbuhan tanaman. Madani Farm menyediakan beberapa perlengkapan yang bisa membantu anda dalam beternak dengan laman resminya https://www.madani-farm.com/
