Ingin Ternak Kambing ? Berikut Ini Kenali 4 Jenis-Jenis Kambing Budidaya
Kambing merupakan salah satu jenis ternak yang sering dibudidayakan oleh peternak tradisional. Konsumsi dan produksi daging kambing di Indonesia memang tidak sebesar daging sapi apalagi apabila dibandingkan dengan daging ayam.
Selain dagingnya juga diambil susunya lho! Bahkan susu kambing dapat dibilang mempunyai keunggulan dibandingkan dengan susu sapi. Saat ini ada banyak jenis kambing yang dapat dibudidaya salah satunya adalah kambing peranakan etawa. Kambing peranakan etawa adalah hasil persilangan dari jenis kambing kacang lokal dengan kambing etawa. Penasaran dengan jenis kambing lainnya? Simak berikut ini!
%20PM.jpg)
Jenis-Jenis Kambing Budidaya
baca juga: Yuk Intip Cara Ternak Kambing Etawa Asli India! Pasti Sukses
1. Kambing Kacang
Kambing kacang adalah jenis kambing lokal yang budidayanya di Indonesia paling banyak. Kambing kacang ini memiliki tubuh yang mungil dibanding jenis kambing lainnya. Namun tubuhnya memiliki ketahanan yang baik terhadap alam dan penyakit di daerah tropis. Kambing jenis ini tidak memerlukan perawatan yang ribet, karena sifatnya yang tahan banting kambing ini banyak dibudidayakan secara sampingan.
2. Kambing Peranakan Etawa
Kambing peranakan etawa atau PE dikenal juga dengan sebutan kambing etawa. Nah apa sih kambing peranakan etawa itu ? penasaran bukan? Kambing peranakan etawa adalah persilangan antara kambing jamnapari dengan kambing lokal. Di Indonesia sendiri ada banyak jenis kambing peranakan etawa, yang terkenal diantaranya adalah ras senduro dan ras kaligesing.
Kambing peranakan etawa ras senduro adalah hasil persilangan antara kambing menggolo kambing lokal yang berasal dari Lumajang dengan kambing jamnapari . Sedangkan ras kaligesing adalah silangan kambing kacang dengan kambing jamnapari.
Berat dari kambing peranakan etawa umumnya bisa saja mencapai 120 kg untuk yang jantan dan 80 kg untuk betina. Bahkan untuk peranakan etawa ras senduro yang berwarna putih, pernah dilaporkan ada peternak yang dapat mengembangkannya hingga 170 kg bagi yang jantan.
Kelebihan kambing peranakan etawa adalah jenis kambing ini sama baiknya untuk dibudidayakan sebagai penghasil susu atau pedaging. Keistimewaan tersebutlah yang membuat banyak peternak kepincut membudidayakan peranakan kambing etawa. Karena selain mendapatkan daging, mereka juga dapat memanen susunya.
.jpg)
3. Kambing Etawa
Kambing etawa sebenarnya Bernama kambing jamnapari yang berasal dari Etawah, India. Jenis kambing jamnapari mempunyai perawakan yang cukup besar. Kambing jantan bisa mencapai bobot hingga 120 kg lho! sedangkan kambing betinanya bisa mencapai bobot 90 kg.
Berbeda dengan jenis kambing lainnya yang biasa diambil dagingnya, kambing jamnapari ini merupakan kambing perah atau yang biasa diambil susunya. Produksi susu kambing jamnapari bisa mencapai 2 liter per hari. Cukup banyak bukan?
4. Kambing Jawa Randu
Selanjutnya adalah kambing jawa randu. Kambing jawa randu adalah kambing hasil persilangan dari kambing peranakan etawa dengan kambing kacang. Ciri-Ciri persilangan dari kambing jawa randu dan kambing peranakan etawa adalah kambing ini lebih menyerupai kambing kacang namun ukuran tubuhnya sedikit lebih besar.
Demikian juga dengan perilaku pada kambing ini , lebih mirip dengan kambing kacang yang lebih suka digembalakan. Hanya saja perbedaannya kambing jawa randu ini bisa menyantap hijauan seperti daun jadi tidak hanya rumput-rumputan saja. Cukup mudah bukan perawatannya?
Demikianlah beberapa jenis kambing yang umumnya dibudidayakan menjadi hewan ternak di Indonesia. Tentu saja apabila ternak dengan jenis-jenis kambing di atas sesuai dengan iklim yang ada di Indonesia. Anda tertarik beternak kambing ? kunjungi madani farm sekarang juga! Madani Farm menawarkan kambing berkualitas unggul yang dapat anda kunjungi laman resminya https://www.madani-farm.com.
