Intip Manfaat Wormectin untuk Kambing, Benarkah Bisa Mengatasi Scabies ?


Para peternak harus lebih waspada pada kondisi kambing pada musim kemarau. Karena umumnya kambing rentan mengalami scabies di musim tersebut. Biasanya penyakit ini cukup sering menyerang pada ternak yang kekurangan pakan dan lingkungan kandangnya kotor. Apabila sudah terlanjur terkena scabies, anda bisa memberikan wormectin untuk kambing. Apa manfaatnya ? Yuk simak.

Intip Manfaat Wormectin untuk Kambing, Benarkah Bisa Mengatasi Scabies ?


Penyakit Scabies pada Kambing

baca juga: Mulai dari 1 jutaan! Yuk Simak Jenis Dan Harga Anak Kambing Etawa Umur 2 Bulan

Sebelum memberikan wormectin pada kambing, tentu anda perlu mengetahui mengenai penyakit scabies itu sendiri. Scabies merupakan penyakit kudis yang menyerang bagian kulit hewan ternak. Jadi selain kambing, penyakit ini juga dapat menjangkit domba maupun sapi. Perlu diketahui bahwa scabies adalah penyakit yang bersifat zoonosis, sehingga dapat menular ke manusia.

Itulah kenapa anda harus mengetahui ciri-cirinya dan penyebab kambing mengalami penyakit tersebut, agar di kemudian hari tidak terjadi hal serupa. Para peternak biasa juga mengenalnya sebagai penyakit kurap, budug, hingga mange. Biasanya sering terjadi pada musim kemarau dan menyerang ternak yang kekurangan pakan, terutama di lingkungan yang kandangnya kotor.

Wormectin untuk kambing dapat mengatasinya karena efektif membasmi ektoparasit, termasuk tungau sarcoptes scabiei yang menjadi penyebab penyakit ini. Selain tungau sarcoptes scabiei yang hidup pada lorong-lorong lapisan kulit, psoroptes ovis yang biasanya hidup di permukaan kulit juga acap kali menjadi penyebabnya.

Gejala Scabies pada Kambing

Bagian tubuh kambing yang umumnya terserang scabies yaitu perut, dada bagian bawah, telinga, pangkal ekor, leher, kaki, sepanjang punggung, moncong, dan sela paha. Bagian yang terkena scabies ini terasa gatal karena adanya alergen hasil metabolisme sarcoptes scabiei. Bahkan gatal juga dapat disebabkan karena sarcoptes scabiei yang berpindah tempat.

Sehingga hewan akan terlihat menggigit atau menggosokkan bagian tubuh yang teriritasi tersebut. Akibatnya, rambut kambing di bagian itu akan mengalami rontok dan patah-patah. Hal ini nantinya akan diikuti dengan penebalan kulit (keropeng) dan kulit bersisik. Ketika semua kondisi itu terjadi, nafsu makan hewan akan menurun bahkan diikuti penurunan berat badan yang signifikan.

Intip Manfaat Wormectin untuk Kambing, Benarkah Bisa Mengatasi Scabies ?


Pengobatan Menggunakan Wormectin

Apabila menemukan gejala di atas terjadi pada kambing, anda bisa memberikan wormectin sebagai langkah pengobatan. Wormectin untuk kambing ini efektif untuk membasmi ektoparasit seperti tungau, kutu, maupun serangga lainnya. Bahkan pemberian wormectin diketahui ampuh dalam mengatasi berbagai penyakit yang disebabkan oleh cacing gilig atau nematoda. 

Obat ini berjenis injeksi dengan kandungan 22,23-dihydroavermectin B1a serta 22,23-dyhydroavermectin B1b. Cara kerjanya yaitu sebagai antelmintik, dengan menghambat penerimaan impuls saraf oleh otot atau sel saraf lain. Dengan begitu, maka ektoparasit atau nematoda akan mengalami paralisis dan mati.

Penggunaannya termasuk sangat aman lantaran tidak mempengaruhi sel saraf pada mamalia, sehingga dapat diberikan pada kambing, domba, sapi, anjing, kucing, hingga babi. Pemberiannya melalui penyuntikan subkutan atau di bawah kulit. Nantinya efek kerja dari obat tersebut akan bertahan sampai 2 minggu setelah penyuntikan.

Aturan pakai wormectin untuk kambing dapat dilihat pada kemasan, biasanya sama seperti domba yaitu 1 ml/33 kg berat badan per hari. Dimana obat ini tersedia dalam kemasan 2 ml, 5 ml, dan 20 ml. Apabila ternak akan dipotong untuk dikonsumsi, maka pemberian wormectin harus dihentikan setidaknya 28 hari sebelum ternak dipotong.

Karena saat ini kemarau sedang panjang, yuk lebih perhatikan kondisi ternak anda dan kebersihan kandangnya. Terutama perhatikan kambing perah, kambing yang sedang hamil, dan kambing muda. Apabila menemukan gejala scabies pada salah satu ternak, segera pisahkan dari yang lainnya dan berikan wormectin. Semoga membantu!


Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel